Pemerintah Kabupaten Karanganyar bersama Baznas menerima kunjungan dari SNV Netherland Development Organisation, yaitu organisasi yang focus terhadap pengelolaan air limbah perkotaan .
Karanganyar menjadi percontohan wilayah di Indonesia , Salah satu negara berkembang yang telah memiliki pengelolaan limbah rumah tangga yang baik.
SNV Netherland Organisation melakukan Kunjungan dengan Tema : Pembiayaan Program dan Pembangunan Sanitasi (Air Limbah Domestik) di Kabupaten Karanganyar
Kontingen diterima langsung oleh Bupati Karanganyar di Ruang di Autorium lalu diajak ke Kelurahan Bolong, Kecamatan Karanganyar. Yang menjadi obyek percontohan karena di daerah tersebut warga masyarakat sudah memenuhi kebutuhan MCK. Ada sumur bor yang dimanfaatkan saat musim kemarau. Dan ada nya layanan Sedot Tinja Masjid yang dibantu oleh BAZNAS dalam program pengentasan Kemiskinan.
Hal tersebut dijelaskan oleh H Iskandar SH selaku Waka BAZNAS Bidang Pendistribusian dan Pendayagunaan . Terkait segala kegitan bantuan yang diberikan di Desa Bolong dalam Pengentasan Kemiskinan khususnya di bidang sanitasi perkotaaan
Keberhasilan pemerintah menggandeng pihak ketiga dalam mewujudkan pengelolaan yang baik itu, adalah nilai plus yang menarik perhatian bagi penelitian tersebut.
Diharapkan apa yang dipelajari dan diperoleh dari studi kunjungan di Kab Karanganyar ini bisa diaplikasikan di wilayah negara nya masing masing
(Iga)
